First Kiss (Chapter 1)

First Kiss

Writer/Author: @flyulsic(Dey)

Chapter: 1 (ONE)

Main Cast: Kwon Yuri, Jung Jessica. (YulSic)

Other Cast: Myungsoo, Yoona, Sooyoung, Sunkyu(Sunny), Taeyeon, Tiffany.

Genre: Gender-Bender, Complicated, Happy.

Yuri POV

“Februari…” ucapku saat melihat kalender dikamarku ini..

Hftt.. ini pertanda bahwa tinggal satu bulan lagi aku akan menghadapi Ujian Nasional.. ahh,,, aku harus belajar dengan giat agar aku dapat masuk di universitas Jessica..

Jessica adalah yeojachinguku yang sekarang adalah seorang mahasiswi disalah satu universitas favourite. Sudah hampir dua tahun kami menjalin hubungan, saat itu saat ia masih sekolah di sekolah yang sama denganku dan menjadi kaka kelasku.. entahlah,, aku tak begitu yakin.. tapi setiap bertemu dengannya,, hatiku selalu berdegup kencang tak menentu.. saat itu aku tak tahu sebenarnya apa yang aku rasakan,, sampai akhirnya aku menceritakan semua itu pada Sooyoung dan Yoona sahabatku.

*** FlashBack ***

“Itu tandanya kau jatuh cinta..” celetuk Yoona merespon ceritaku.

“Ohh,, jadi begini ya rasanya jatuh cinta? Aku selalu susah tidur karena memikirkannya terus.. lalu,, apa yang harus aku lakukan??” tanyaku pada Yoona.

“Nyatakan saja perasaanmu padanya..” ucap Yoona.

“Sebaiknya jangan!” jawab sooyoung tiba-tiba. Dari tadi ia hanya mendengarkan obrolan aku dan Yoona saja, tapi akhirnya ia juga ikut merespon.

“Kenapa?” tanyaku tak mengerti.

“Kau tau kan? Dia itu kaka kelasmu.. usianya juga lebih tua darimu.. apa kau yakin kau mencintai seseorang yang lebih tua dari mu? Dan lagi,, dia seorang ketua osis dan begitu terkenal disekolah.. apalagi ia juga terkenal karena banyak namja yang suka padanya dan itu tidak menutup kemungkinan kalo ia adalah seorang player” tanyanya.

“Tapi Syo,,, cinta itu bisa datang pada siapa saja dan kapan saja..” jawab Yoona membelaku.

“Aku setuju dengan Yoona.. dan lagi.. bukankah kau juga menyukai Sunkyu noona? Temannya Sica noona.. dia juga seumuran dengan Sica..” jawabku membela.

“Tapi itu beda lagi,, kau tau? Sunkyu noona itu sangat lucu dan … akhhh menggemaskan.. apalagi bibir sexynya itu.. dan yang harus kalian ingat,, sunkyu noona bukan ketua osis.. dan aku yakin jika sunkyu noona adalah yeoja yang baik-baik..” kekeh Sooyoung.

“Ishh.. mulai lagi,, setiap kita membahas Sunkyu noona kau selalu paling panjang menjawabnya -__-“ ujar Yoona.

“Ya,,, sekarang terserah padamu saja Yuri.. aku hanya memberitahumu saja.. apa kau masih tetap akan menyatakan perasaanmu pada Sica noona yang sudah kelas 3 itu atau kau akan mencari yeoja yang seumuran denganmu..” ucap Sooyoung mengalihkan pembicaraan dan berlalu meninggalkanku dan Yoona berdua.

“Semua terserah padamu… (:” ucap Yoona sambil tersenyum dan mengikuti langkah kaki Sooyoung.

Semenjak itu aku terus memikirkan bagaimana caranya agar aku bisa menyatakan perasaanku pada Sica noona.. dan ya,,, kau tau apa yang terjadi? Aku menyatakannya dan.. sipp,, Sica noona menerimaku… semenjak itu hubungan kami semakin dekat dan dekat. Sica noona menyuruhku untuk tidak memanggilnya noona. Meskipun awalnya sulit tapi dengan berjalannya waktu akupun dapat memanggilnya dengan nama panggilanku.. ‘SicaBaby’

*** FlashBack End ***

Meskipun begitu,, aku belum pernah berani untuk mencium Sicababyku.. hanya sebatas berpelukan saja.

Jessica POV

Sudah bulan februari dan itu tandaanya jika sebentar lagi Yuri akan menjalani Ujian Nasionalnya.. hmm,, aku harus memberinya semangat untuk belajar, dan sebaiknya.. aku menyuruhnya untuk tidak mengantar jemputku kekampus dulu.. setidaknya,, itu agar ia bisa belajar dengan serius dan masuk ke universitas pilihannya. Aku yakin dia sudah dewasa dan bisa mempertimbangkan hal itu. Akupun berinisiatif untuk membicarakannya lewat sms saja.

To: Kwon Seobang ❤

Seobang-ahh.. kau sedang apa?

From: Kwon Seobang ❤

Aku sedang merindukanmu Sica baby.. apa kau masih sibuk dengan tugas kuliahmu itu? Apa kau tak merindukanku huh?

To: Kwon Seobang ❤

Tentu saja aku sangat merindukanmu.. walaupun kau itu menyebalkan :p.

From: Kwon Seobang ❤

Ishhh… kalau begitu,, aku akan menjemputmu pulang kuliah.. yayayaya?

To: Kwon Seobang ❤

Kwon Seobang nae Jagiya.. bukankah sebentar lagi kau akan Ujian Nasional? Kau harus banyak belajar dan jangan terlalu bermain-main.. bukankah kau ingin masuk Universitas keinginanmu? Jadi,,, untuk sementara waktu.. sebaiknya kau tidak mengantar jemputku dulu ya.. (: i Love You.

From: Kwon Seobang ❤

Begitu ya? Baiklah.. aku akan belajar dengan giat agar aku bisa masuk diuniversitas yang sama denganmu dan selalu bertemu denganmu.. (: i love you too Sica Baby… :*

To: Kwon Seobang ❤

Sipp… aku akan menunggumu diuniversitas ini.. dengan nilai terbaik tentunya.. :*

Dia memang selalu menuruti kemauanku,, dan tak pernah menolak ataupun mengeluh dengan hal itu.. ahh itu membuatku semakin cinta padanya,, walaupun awalnya aku tak mencintainya dan terkadang dia begitu kekanak-kanakan…

Bahkan aku pernah berpikir ingin memutuskannya karena sifat kekanak kanakannya itu.. selain itu.. aku benci dengan sifatnya yang tak pernah cemburu jika aku sengaja jalan dengan namja lain.. apa dia bena-benar mencintaiku huh?.. tapi,,entah kenapa.. dia selalu berhasil mengurungkan niatku untuk memutuskannya itu… hmmm…

Normal POV

Hari ini Yuri berangkat kesekolahnya sendirian karena ia sudah diberitahu oleh Jessica untuk tidak mengantar ataupun menjemputnya.. itu semua agar Yuri bisa belajar dengan fokus tanpa harus terganggu.

“Tumben kau tidak telat..” ucap Sooyoung yang melihat Yuri pagi-pagi sudah disekolah.

“Mulai hari ini,, aku tidak akan telat datang kesekolah.. karena aku tidak menjemput SicaBaby ku..” balas Yuri.

“Mwo? Ada apa? Jangan bilang kau putus dengannya!..?” tanya Yoona.

“Hah? Tidaklah,, aku tidak putus dengannya. Dia hanya menyuruhku untuk belajar dan fokus disekolah. Jadi dia memintaku untuk tidak mengantar atau menjemputnya sampai Ujian Nasional kita beress.. (:” ucap Yuri dengan senyumnya yang tak bisa diartikan. Antara senang dan sedih.. entahlah..

“Heh.. sudah curhatnya,, Lee sonsaengnim sudah datang..” ucap Sooyoung.

~Other Place~

Jessica datang sendiri kekampusnya karena ia sudah bilang pada Yuri agar tak mengantarnya kekampus, walaupun sebenarnya jarak sekolah Yuri dan Jessica tidak terlalu jauh.

“Sica.. tumben sekali kau tak bersama Yuri.. kemana anak itu?” tanya Sunny sahabat Jessica saat mereka sedang dikantin kampus.

“Sebentar lagi dia ujian,, maka dari itu aku menyuruhnya untuk tidak mengantarku,, agar dia bisa lebih fokus belajar di sekolah..” jawab Jessica.

“Waa,,, kau pacar yang sangat pengertian ya Sica.. kalau begitu.. Myungsoo kau maukan mengantar jemput sica mulai saat ini.. selama Yuri tidak melakukannya..” Ucap Tiffany.

“Hah? Maksudmu apa Ppany? Aku masih bisa melakukannya sendiri..” tolak Jessica lalu duduk dibangku kantin bersama para sahabatnya.

“Lagipula aku juga tidak keberatan jika melakukannya..” jawab Myungsoo.

“Tuh Sica,, kau dengarkan? Terima saja.. toh dia juga sahabatmu..” jawab Taeyeon.

Jessica POV

‘Kau memang benar Taeng.. dia memang sahabatku, tapi kau tau? Dia pernah menyatakan padaku kalau dia menganggapku lebih dari sahabat.. dan itu yang membuatku seolah menjauhinya akhir-akhir ini…’ gumamku.

“Tidakk,, aku masih punya ongkos dan kaki untuk itu.. terimakasih sebelumnya,,,” jawabku.

“Ehh Sica kau bilang Yuri sebntar lagi Ujian ya? Kalau begitu Sooyoung juga pasti akan ujian ya? Ahh aku tak akan melakukan hal yang sama sepertimu,, aku tak sanggup bila hidupku tanpa Sooyoung walaupun hanya beberapa minggu..” ucap Sunny mengalihkan pembicaraan sambil berdramatis.

“Isshh…” responku dan yang lainnya.

“Haha.. untung saja pacarku ini selalu didekatku.. iyakan Ttae?” balas Tiffany sambil memeluk Taeyeon.

“Mulai lagi.. bermesraan saja terus didepanku..” ucapku ketus.

“Hahaha.. makannya Sica,, cari saja pacar yang selalu dekat denganmu.. agar kau bisa bermesraan hahaha..” ucap Myungsoo tiba-tiba.

Tch.. aku tidak suka dengan perkataannya itu.. aku tau dia berkata seperti itu karena ada maskud tertentu.. ishh…

“Walaupun Yuri jauh dariku saat ini.. tapi hatinya selalu DEKAT denganku bahkan tak akan pernah pergi dariku..!” jawabku dengan menekankan kata DEKAT didepannya.

–__–

Jessica bersiap untuk pulang kerumahnya, karena hari ini ia tidak akan dijemput Yuri, Jessicapun memutuskan untuk menggunakan bis saja.. tapi tiba-tiba seseorang menghentikan langkahnya saat digerbang kampusnya..

“Sica,,, ku mohon, izinkan aku mengantarmu ya..” ucap seseorang.

“Maaf Myungsoo, lebih baik aku sendiri saja..” balas Jessica dengan nada ketusnya.

“Kenapa kau selalu seperti ini padaku? Apa karena aku mencintaimu Sica??” tanya Myungsoo yang sudah tidak tahan dengan sikap Jessica.

“Aku mohon.. berikan aku kesempatan,, walaupun kau pasti akan tetap menolakku,, setidaknya aku mohon kau akan memberiku kesempatan untuk menjadi temanmu..” jelasnya lagi.

“Bukan kah kita sudah berteman Kim Myungsoo?” tanya Jessica tetap dengan nada ketus.

“Ishh.. aku ingin menjadi temanmu yang selalu kau anggap bukan kau jauhi seperti ini..” ucapnya lagi.

“Jika aku tak menganggapmu,, aku tidak akan berbicara padamu saat ini..”

“Ishhh.. Sica,, kenapa kau begitu keras kepala??”

“Sudahlah Myungsoo.. aku sedang tidak mood untuk berargument denganmu hanya karena masalah kecil ini..” jawab Jessica dan berlalu meninggalkan Myungsoo digerbang kampus.

‘Aku tak akan pernah lelah untuk meluluhkanmu..’ Gumam Myungsoo.

Yuri POV

Hari ini aku memutuskan untuk langsung pulang kerumah, aku ingin menghabiskan waktuku untuk belajar saja.. ya,, setidaknya untuk mempelajari pelajaran yang begitu menguras otakku ini..

Tapi saat aku diparkiran, ternyata Yoona dan Sooyoung sudah menungguku disana..

“Yul…” panggil Yoona.

“Ada apa?” tanyaku.

“Ada yang ingin kami bicarakan padamu..” ucap Sooyoung serius. Akupun mengangguk.

“Sebaiknya kita ketempat biasa saja..” saran Yoona.

Tanpa pikir panjang kamipun langsung menuju tempat tujuan kami.. ya markas tempat kami berkumpul dan menyalurkan apa yang ada dalam pikiran kami masing-masing ataupun hanya untuk berbincang-bincang.

“Jadi,, apa yang ingin kalian bicarakan?” tanyaku saat sudah sampai.

“Hmm… begini..” ucap Yoona.

“Kau tau kan setiap tahun akan ada kejuaraan ‘Racing Seoul’?” tanyanya lagi.

“Ya,, lalu kenapa?” tanyaku tak mengerti.

“Kau tau,, Brian.. manager kita menginginkan kau yang turun untuk kejuaraan itu tahun ini..!” jawab Yoona.

“Mwo? Kenapa harus aku? Ahh aku tidak mau,, lagipula aku sudah berjanji pada Sicababy ku kalau aku tak akan balapan lagi..” jelasku.

“Aishhh.. kau harus membantu kita Yul,, lagipula balapannya hanya untuk satu malam saja..” jelas Sooyoung.

“Ya,, aku tau itu hanya satu malam.. tapi untuk membantu kalian masalah apa? Dan lagi,, kapan waktu penyelenggaraannya?”

“Ya,, kami benar benar membutuhkan bantuanmu.. team kita memiliki hutang dua juta won.. dan itu harus segera kita lunasi.. jika tidak kita akan mati menjadi budak Prof. Kang itu!! Tenang saja waktu penyelenggaraannya tanggal 20 april nanti setelah kita ujian..” jelas Sooyoung.

“Mwo?? Dua juta won? Kenapa banyak sekali? Dan juga kenapa harus aku yang turun? Bukankah ada Jonghyun yang bisa melakukannya..?” tanyaku.

“Iyaa,, akhir-akhir ini team kita selalu mengalami kekalahan,, makadari itu Boss Lee selalu meminjam uang untuk membeli peralatan balap kita.. dan kau yang diyakini oleh Brian yang bisa memenangkannya.. Jonghyun? Dia sedang cedera maka dari itu,, kau yang dipilih karena tidak ada lagi yang kuat selain kau dan Jonghyun..” jelas Yoona.

“Aku akan memikirkannya..” ucapku dan berlalu pergi meninggalkan mereka untuk pulang kerumah.

Selama perjalanan sampai dirumahpun aku tak bisa berhenti memikirkan ucapan Yoona dan Sooyoung tadi..

Aku langsung menghempaskan tubuhku dikasur sesaat setelah masuk dikamarku..

‘Balapan?’ pikirku.

Aku tidak habis pikir semuanya akan seperti ini.. aku diminta untuk turun dan sebenarnya aku sudah janji pada SicaBabyku untuk tidak ikut balapan lagi.. tapi bagaimana ini? Aku harus membantu teman teman di teamku,, jika tidak bukan hanya mereka yang akan mati dan menjadi budak… tapi aku juga.. karena aku merupakan bagian dari mereka.. dan jika aku dapat memenangkan kejuaraan ini,, seluruh hutang teamku akan terlunasi.. huft! Aku bingung…

Ahh aku merindukan sicababyku.. sebaiknya aku mengsmsnya saja..

To: SicaBaby ❤

Sicababy.. apa yang sedang kau lakukan?

From: SicaBaby ❤

Aku baru saja pulang dari kampus dan tidur.. kau?

To SicaBaby ❤

Aku sedang bingung -__-

From: SicaBaby ❤

Kau kenapa seobang?

To: SicaBaby ❤

Aku baik-baik saja.. hanya saja aku sedang bingung -__-

From: SicaBaby ❤

Kau bingung kenapa jagiya..?

To: SicaBaby ❤

Aniya.. aku rasa aku harus segera belajar,, kita akhiri dulu saja ya.. I love you :*

From: SicaBaby ❤

Apa kau menyembunyikan sesuatu dariku? Fightingg seobang,,, kau pasti bisa.. love you too :*

Aku tak membalas sms nya,, entahlah.. aku sedang bingung sekarang.. apa yang harus aku lakukan? Memang waktu kejuaraan itu masih lama bahkan sesudah aku ujian.. tapi jika aku mengikutinya,, bagaimana aku harus meminta izin pada Sicababyku? Sementara.. dia melarangku untuk ikut balapan lagi ): huft!

~To Be Continue~

Ciee… FF baru.. haha… lagi ga da kerjaan si,, makannya ini dipost.

Sebenarnya uda lama membuluk di laptop nih haha…

Komen komen komen… kkeke~

 

btw,, yang diatas itu anggap aja Jonghyun CNBlue ya.. haha..